Jumat, 19 Oktober 2018

Wisuda Pertama TA 2018/2018 di Kampus Ganesha ITB

Saya selalu menikmati saat hadir dalam ceremony yg ada di lingkungan Kampus Ganesha. Termasuk saat hadir dalam acara Wisuda kali ini. Jumat 19 Oktober 2018 adalah Wisuda Pertama (periode 1) untuk Tahun Akademik 2018/2019. Pada periode ini wisuda digelar selama 2 hari, yakni 19-20 Oktober 2018. Untuk hari ini, wisuda diperuntukkan program sarjana, pascasarjana dan doktor. Sedangkan besok Sabtu untuk wisuda program sarjana dan pascasarjana. 
Seperti prosesi wisuda yang sebelumnya saya pernah hadir juga, suasana Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) sangat ramai calon wisudawan beserta keluarga yang ikut harir. Begitu juga dengan para pedagang makanan, sovenir wisuda (boneka dan bunga) juga sangat ramai di sekitar Sabuga. Di salah satu sisi jalan sebelum masuk gedung Sabuga, kita juga bisa melihat bendera himpunan mahasiswa dari berbagai prodi berjejer menghiasi dinding talud. Ini sebagai salah satu bentuk celebrasi dan ucapan selamat dari himpunan mahasiswa kepada para wisudawan.



Sebelum memasuki ruangan, kami dibagi buku yang berisi susunan acara wisuda dan daftar nama wisudawan. Prosesi wisuda ini dilaksanakan tepat waktu. Jam 8 tepat senat memasuki ruangan dan acarapun dimulai. Setelah pengambilan janji wisudawan dan sambutan Rektor, tibalah saat yang saya tunggu-tunggu... yakni pembacaan pesan kesan wisudawan yg dibacakan oleh Wakil Rektor bidang Akademik (Prof. Ir. Bermawi Priyatna Iskandar, M. Sc., Ph.D). Kali ini ada tiga wisudawan yang dibacakan kesan pesannya selama studi di ITB. Dua diantaranya adalah wisudawan yang lulus tepat waktu dengan predikat cumlaude, dan satu lagi adalah kesan pesan dari wisudawan yang lulus di waktu yang tepat.
Setelah dibacakan kesan pesan tersebut, selanjutnya seluruh wisudawan secara bergantian berjabat tangan dengan Rektor, Dekan, dan Kaprodi dari jurusan wisudawan masing-masing. Prosesi ini diiringi oleh musik gamelan sunda.
Setelah betjabat tangan, wisudawan masuk ke sebuah ruangan di belakang stage/panggung untuk langsung mengambil map biru yang berisi beberapa dokumen penting diantaranya: ijazah, transkrip (Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggis), sertifikat akreditasi Internasional (jika wisudawan tersebut berasal dari prodi yang telah terakreditasi internasional), dan Surat Pendamping Ijazah (berisi keterangan aktivitas pendukung yg dilakukan wisudawan selama menjadi mahasiswa di ITB). Sehingga saat keluar dari gedung Sabuga, mahasiswa langsung bisa membawa pulang ijazah mereka. Untuk legalisir, wisudawan tersebut bisa mengurusnya di TU Fakultas masing-masing. 
Pada wisuda kali ini, setelah para wisudawan selesai prosesi jabat tangan dengan jajaran pimpinan, ada selingan berupa pertunjukan seni dari perwakilan wisudawan yang membawakan dua buah lagu. Pada lagu pertama berjudul Ayah yang di populerkan oleh Sherina Munaf, dibawakan secara duet dan diiringi oleh paduan suara. Dilanjutkan dengan lagu 'ingatlah hari ini' yang dipopulerkan oleh Project Pop, dibawakan massal secara bergantian oleh beberapa wisudawan dan paduan suara. Penampilan ini sangat meriah dan mencairkan suasana di dalam gedung Sabuga. Dalam acara wisuda ini juga disampaikan sambutan dari wakil wisudawan.
Selesai acara wisuda, para wisudawan dan orang tua/wali keluar dari gedung Sabuga dan mengambil snack box yang telah disediakan dengan menukarkan kupon. Di salah satu sisi teras gedung Sabuga juga telah dipersiapkan karpet hijau yang cukup luas untuk tempat sholat Jumat, mengingat selesai acara jam 11.30 dan telah mendekati waktu sholat Jumat.


Pada kesempatan ini saya mengucapkan Selamat kepada para wisudawan, semoga kesuksesan mengiringi perjalanan kalian selanjutnya..  Dan semoga bisa mendarmabaktikan ilmu yang diperoleh selama di ITB untuk umat, bangsa dan negara. 🙏

Tidak ada komentar:

Posting Komentar