Ini adalah pertama kalinya saya berkunjung ke Kawah Putih Bandung. Destinasi ini adalah museum alam yang dihasilkan dari letusan Gunung Patuha. Sesuai dengan namanya, kawah putih tanahnya berwarna putih, hal ini disebabkan oleh beberapa unsur yang bercampur dengan belerang. selain itu air di dalam kawah juga berwarna putih kehijauan. Warna ini bisa berubah ubah sesuai dengan kadar belerang, suhu, dan cuaca yang terjadi pada saat itu.
Kawah Putih Bandung terletak di dataran tinggi
kawasan pegunungan yang berada kurang lebih 2.400 dpml. Karena berada di
dataran yang tinggi inilah membuat suhu di kawah putih Bandung sangat dingin.
Rata rata suhu di kawasan tersebut adalah 8 hingga 22 derajat celcius. Jika
kalian berkunjung ke kawah putih saat siang hari mungkin masih belum terasa
suhu udara dinginnya. Tapi beranjak dari jam 3 sore maka udara dingin menusuk
akan mulai terasa, terlihat dari kabut yang mulai menyelimuti sekeliling kawah.
Jadi, persiapkan saja jaket atau pakaian hangat dan juga masker untuk
melindungi diri dari aroma belerang. Aroma belerang ini cukup lekat bahkan
sepulang dari kawah putihpun aroma belerangnya masih melekat di baju yang kita
kenakan.
Untuk bisa mencapai kawah putih, kita bisa menggunakan
kendaraan pribadi atau kendaraan umum. Jika menggunakan transportasi umum, saat
berhenti di gerbang masuk maka kita bisa memanfaatkan fasilitas kendaraan ‘ontang
anting’ untuk sampai ke kawah putih. Berikut ini beberapa fasilitas yang ada di
Kawah Putih:
·
Pusat
Informasi
·
Musholla
·
Warung makan
dan Restaurant
·
Toilet
·
Transportasi
dari gerbang menuju lokasi (ontang anting)
·
Area Parkir
lokasi kawah putih di google
map.
Harga tiket masuk
·
domestik
20.000/orang
·
mancanegara
50.000/orang
·
ontang anting
15.000/orang
Sedangkan tarif untuk parkir, roda 4 Rp 6.000,- roda
2 Rp. 5.000,- dan roda 6 Rp. 25.000,-. Tarif parkir ini berlaku di area parkir
bawah, sedangkan yang area parkir atas hanya diperkenankan bagi kendaraan roda
4 dengan tarif Rp. 150.000,-. Jika anda tidak ingin membayar mahal untuk parkir
di atas, bisa manfaatkan naik ontang-anting dengan tarif 15 ribu. Harap
berhati-hati karena untuk masalah tiket ini ada calo-calo yang memang menjemput
pengunjung. Biasanya calo ini menawarkan untuk membeli tiket di tempatnya (bukan
di pos tiket resmi) dengan harga yang sama. Selain itu juga ada pungli-pungli yang
biasanya memungut biaya untuk penitipan helm.
Jadwal kunjungan buka jam 07.00 dan tutup jam
17.00 (tergantung kondsi cuaca).
Di sekeliling kawasan kawah putih ini, kita akan
banyak jumpai pedagang-pedagang keliling dan penjaja jasa foto cetak ditempat.
Pos Tiket Resmi yang langsung terhubung dengan fasilitas transportasi 'ontang-anting' |
Pos Tiket Dermaga Ponton |
Foto Bersama sebelum kembali ke Parkiran bawah dan pulang |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar